Skip to content

Deep Learning vs Surface Learning

Deep learning dan surface learning adalah dua pendekatan yang berbeda dalam proses pembelajaran, masing-masing dengan karakteristik dan tujuan yang berbeda. Berikut adalah penjelasan mengenai keduanya:

Deep Learning

Definisi

Deep learning adalah pendekatan pembelajaran yang menekankan pemahaman mendalam terhadap materi. Siswa tidak hanya menghafal informasi, tetapi juga berusaha untuk memahami konsep, menghubungkan ide, dan menerapkan pengetahuan dalam konteks yang lebih luas.

Karakteristik

  • Pemahaman Konsep: Siswa berfokus pada pemahaman inti dari materi pelajaran.
  • Keterlibatan Aktif: Siswa terlibat secara aktif dalam proses belajar, seringkali melalui diskusi, proyek, dan kolaborasi.
  • Keterkaitan: Siswa dapat menghubungkan pengetahuan baru dengan pengetahuan yang sudah ada, menciptakan jaringan pemahaman yang lebih kompleks.
  • Refleksi: Siswa diajak untuk merefleksikan pengalaman belajar mereka dan bagaimana hal itu dapat diterapkan dalam kehidupan nyata.
  • Asesmen Formatif: Penilaian dilakukan secara berkelanjutan untuk memantau pemahaman dan kemajuan siswa.

Surface Learning

Definisi

Surface learning adalah pendekatan pembelajaran yang lebih fokus pada penghafalan dan pemahaman dangkal terhadap materi. Siswa cenderung mengingat informasi untuk tujuan ujian atau tugas tanpa benar-benar memahami konteks atau aplikasi dari pengetahuan tersebut.

Karakteristik

  • Penghafalan: Siswa lebih banyak mengandalkan penghafalan fakta dan informasi.
    Minim Keterlibatan: Siswa cenderung pasif dalam proses belajar, hanya mengikuti instruksi tanpa banyak interaksi.
  • Kurangnya Keterkaitan: Siswa tidak selalu menghubungkan informasi baru dengan pengetahuan yang sudah ada.
  • Fokus pada Ujian: Pembelajaran sering kali diarahkan untuk mempersiapkan ujian, bukan untuk pemahaman jangka panjang.
  • Asesmen Akhir: Penilaian biasanya dilakukan pada akhir periode belajar, seperti ujian akhir, tanpa umpan balik yang berkelanjutan.

Perbandingan

Aspek Deep Learning Surface Learning
Tujuan Memahami dan menerapkan pengetahuan Menghafal dan mengingat informasi
Keterlibatan Siswa Aktif dan kolaboratif Pasif dan individual
Pendekatan Kritis dan reflektif Rutin dan mekanis
Penilaian Formatif dan berkelanjutan Akhir dan seringkali tidak teratur

Kesimpulan

Deep learning lebih diutamakan dalam pendidikan modern karena mendorong pemahaman yang lebih dalam dan keterampilan berpikir kritis. Sementara surface learning mungkin lebih mudah dan cepat, pendekatan ini tidak mendukung pembelajaran jangka panjang dan aplikasi pengetahuan dalam kehidupan nyata. Oleh karena itu, penting bagi pendidik untuk menciptakan lingkungan yang mendukung deep learning agar siswa dapat mencapai potensi penuh mereka.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *